Rupiah Melemah Rp16.600an di Awal Pekan, BI Pastikan Stabilitas Terjaga
KLIK WARTAKU – Nilai tukar rupiah membuka pekan dengan pelemahan tipis terhadap dolar Amerika Serikat. Data Bloomberg menunjukkan rupiah bergerak di kisaran Rp16.614 per dolar AS pada Senin siang, melemah sekitar 0,08 persen dibanding penutupan akhir pekan lalu.
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo menegaskan bahwa pelemahan ini masih dalam batas wajar dan terkendali.
“Pergerakan rupiah saat ini tetap terjaga, Bank Indonesia terus berada di pasar untuk memastikan stabilitas nilai tukar,” ujarnya di Jakarta, Senin (22/9).
Menurut Perry, tekanan rupiah lebih banyak dipengaruhi faktor eksternal, terutama penguatan indeks dolar AS dan ekspektasi kebijakan suku bunga bank sentral Amerika (The Fed).
Ia menambahkan, dari sisi domestik, kondisi fundamental Indonesia tetap solid. Inflasi terkendali, imbal hasil aset rupiah masih menarik, dan cadangan devisa mencukupi untuk menopang intervensi bila diperlukan.
Analis pasar uang memperkirakan rupiah berpotensi bergerak di rentang Rp16.580–Rp16.650 per dolar AS hingga akhir perdagangan hari ini, sembari menantikan rilis data ekonomi AS yang bisa memengaruhi arah dolar. *
Kunjungi Medsos Klikwartaku.com
Klik di sini