Prabowo akan Panggil Kepala BGN Terkait Insiden Keracunan Program MBG
KLIKWARTAKU – Presiden Prabowo Subianto menegaskan akan memanggil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana. Langkah ini diambil menyusul munculnya berbagai persoalan serius dalam pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG), termasuk sejumlah insiden keracunan makanan di berbagai daerah.
“Saya monitor ada perkembangan itu. Saya akan panggil Kepala BGN bersama beberapa pejabat. Kami akan diskusikan,” ujar Prabowo saat tiba di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.
Sejak Januari hingga 25 September 2025, tercatat sebanyak 5.914 penerima manfaat program MBG terdampak insiden terkait keamanan pangan. Khusus bulan September, jumlah korban mencapai 2.210 orang.
Baca Juga:
Kondisi ini memicu keprihatinan luas dari masyarakat, terutama terkait standar keamanan makanan yang didistribusikan kepada anak-anak sekolah sebagai bagian dari program nasional tersebut.
Presiden Prabowo menyebut situasi ini sebagai masalah besar yang tidak bisa disepelekan, namun tetap optimistis setiap persoalan dapat diselesaikan. Ia juga mengingatkan agar isu ini tidak dijadikan alat politik.
“Harus waspada. Jangan sampai ini dipolitisasi. Tujuan dari makan bergizi adalah untuk anak-anak kita yang sering sulit makan,” tegasnya.
Baca Juga:
Prabowo kembali menekankan bahwa Program Makan Bergizi Gratis dirancang untuk membantu anak-anak dari keluarga tidak mampu, yang masih banyak hanya bisa makan nasi dengan garam setiap hari.
“Mungkin kita ini makan lumayan. Tapi mereka itu hanya makan nasi dan garam. Ini yang harus kita atasi. Memberi makan jutaan orang pasti ada hambatan, ini yang harus kita hadapi,” ujarnya.
Presiden menegaskan bahwa pemerintah akan mengambil langkah cepat dan tegas untuk mengevaluasi seluruh rantai pelaksanaan program, mulai dari pengadaan, distribusi, hingga pengawasan mutu makanan.***
Baca Juga:
Kunjungi Medsos Klikwartaku.com
Klik di siniArtikel Terkait
