klikwartaku.com
Beranda Metropolitan Krimhum Polisi Jadi Guru, Anak-Anak Papua Antusias Belajar Calistung

Polisi Jadi Guru, Anak-Anak Papua Antusias Belajar Calistung

FOTO: Personel Polresta Jayapura Kota mengajar calistung kepada anak-anak usia dini di kawasan pemukiman padat penduduk, sebagai bagian dari Program Polisi Pi Ajar untuk mencerdaskan generasi Papua. (Foto: Humas Polri)

KLIKWARTAKU — Polresta Jayapura Kota melalui Subsatgas Si Ipar melaksanakan kegiatan belajar mengajar bagi anak-anak usia dini yang tidak melanjutkan pendidikan formal dan belum mampu membaca, menulis, serta berhitung (calistung)

Kegiatan yang digelar di kawasan pemukiman padat penduduk yang minim akses pendidikan itu disambut dengan semangat anak-anak yang ingin belajar.

Kasubsatgas Si Ipar Polresta Jayapura Kota, AKP Jhon P. Lerech, mengatakan kegiatan tersebut merupakan wujud nyata kehadiran Polri sebagai sahabat dan pelindung masyarakat, khususnya dalam menciptakan generasi muda Papua yang cerdas dan berdaya saing.

“Kami tidak hanya hadir untuk menjaga keamanan, tetapi juga membangun masa depan anak-anak Papua lewat pendidikan,” kata Lerech, Jumat 24 Juli 2025.

Lerech menjelaskan, kegiatan belajar dilakukan dengan pendekatan humanis dan penuh kasih sayang. Metode pembelajaran dibuat menarik dan interaktif agar anak-anak mudah menyerap pengetahuan serta merasa nyaman berinteraksi dengan aparat kepolisian.

“Personel polisi tidak hanya mengajar secara lisan, namun juga aktif membagikan materi tulis berupa huruf, angka, gambar, serta soal-soal latihan dasar,” jelasnya.

Menurut Lerech, program bertajuk Polisi Pi Ajar ini mendapat sambutan positif dari para orang tua dan tokoh masyarakat setempat. Kehadiran polisi membuka ruang komunikasi yang lebih akrab dengan warga.

“Mereka mengaku sangat terbantu karena anak-anak mereka kini mulai mengenal huruf dan angka, serta memiliki semangat belajar yang sebelumnya tidak terlihat,” ungkapnya.

Lerech menegaskan, pihaknya berkomitmen untuk terus melakukan pendampingan secara berkala dan berkelanjutan, agar anak-anak yang semula tidak bisa calistung dapat mengejar ketertinggalan dan termotivasi melanjutkan pendidikan ke jenjang formal.

“Tujuan Operasi Rasaka Cartenz 2025, yaitu mewujudkan Papua yang aman, cerdas, dan sejahtera,” pungkasnya.***

KlikWartaku.Com Gak Cuma Cepat Tapi Tepat

Homepage
Bagikan:

Iklan