klikwartaku.com
Beranda Nasional Pertamina Siap Ekspor Produk UMK Papua Sasagu ke Pasar Global

Pertamina Siap Ekspor Produk UMK Papua Sasagu ke Pasar Global

KLIKWARTAKU – PT Pertamina (Persero) menyatakan kesiapannya membawa produk olahan sagu asal Papua, Sasagu, ke pasar ekspor. Produk UMK ini dikembangkan oleh pelaku usaha binaan Pertamina dan saat ini tengah dijajaki oleh dua calon pembeli potensial dari Jerman dan Jepang.

Hal tersebut disampaikan oleh Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku, Ispiani Abbas, dalam keterangan resminya, Senin 28 Juli 2025.

“Sasagu merupakan salah satu UMK unggulan dari Papua yang kini mulai dilirik pasar internasional,” ujar Ispiani.

Produk ini merupakan bagian dari peserta Pertamina UMK Academy 2025, program inkubasi bisnis yang dirancang untuk mendorong UMK naik kelas. Ispiani menambahkan, para peserta juga difasilitasi melalui Learning Management System (LMS) yang memungkinkan pelatihan dilakukan secara daring dan fleksibel.

“Semua materi, tugas, dan evaluasi dapat diakses kapan saja dan di mana saja. Ini memperluas kesempatan belajar, terutama bagi UMK dari wilayah timur Indonesia,” ujarnya.

Tahun ini, 21 UMK dari Papua Maluku lolos seleksi nasional, meningkat signifikan dibanding tahun lalu yang hanya lima. UMK-UMK tersebut berasal dari sektor kuliner (F&B) dan fesyen.

Program UMK Academy selaras dengan Asta Cita Pemerintah Prabowo-Gibran, yang menekankan pada penciptaan lapangan kerja, penguatan kewirausahaan, dan pengembangan industri kreatif berbasis lokal.

Herlinda Sinaga, pendiri Sasagu, menyampaikan bahwa pendampingan dari Pertamina membuat usahanya berkembang pesat.

“Produksi dan omzet kami meningkat signifikan hanya dalam beberapa bulan setelah mengikuti UMK Academy,” katanya.

Produk andalan Sasagu berupa cookies dan tepung sagu bebas gluten kini menjadi makanan ringan terlaris di supermarket terbesar Jayapura, serta pemimpin pasar untuk produk sagu lokal.

Herlinda juga tengah bersiap menembus pasar Australia setelah terpilih sebagai satu-satunya pengusaha perempuan dari Indonesia Timur dalam ajang 25 Woman-led MSMEs – Ready to Export dari Australia Awards 2024.

Melalui UMK Academy, ia mendapat pelatihan menyeluruh dalam manajemen produksi, pengemasan, branding, hingga pemasaran. Ia juga mengadopsi prinsip keberlanjutan lingkungan: untuk setiap pohon sagu yang ditebang, ia menanam lima bibit baru.

“Kami ingin memperkenalkan budaya Papua ke dunia lewat pangan lokal yang sehat, berkualitas, dan berkelanjutan,” tutup Herlinda.

KlikWartaku.Com Gak Cuma Cepat Tapi Tepat

Homepage
Bagikan:

Iklan