Pemerintah Tekan Biaya Pendirian Kopdes Merah Putih Jadi Rp2,5 Juta
KLIKWARTAKU – Menteri Koperasi dan UKM, Budi Arie Setiadi, menyatakan pemerintah serius mendorong kemudahan pendirian Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih di seluruh wilayah Indonesia.
Melalui kerja sama dengan Ikatan Notaris Indonesia, biaya pendirian koperasi yang sebelumnya berkisar Rp5–7 juta kini ditekan menjadi Rp2,5 juta. Penurunan biaya ini dilakukan agar semakin banyak koperasi terbentuk di desa-desa.
“Kami dari Kementerian Koperasi bicara dengan Ikatan Notaris Indonesia. Karena targetnya 80.000 koperasi, tolong biayanya dimurahkan. Sekarang sudah jadi Rp2,5 juta, murah kan?” ujar Budi Arie, Minggu 15 Juni 225.
Baca Juga:
Ia menargetkan pembentukan 80.000 koperasi desa aktif yang kuat secara kelembagaan dan efisien secara biaya.
Lebih lanjut, Budi meyakini koperasi desa mampu menjual sembako dan kebutuhan pokok lebih murah dibanding toko biasa. Hal ini dimungkinkan karena sistem pembelian koperasi dilakukan secara grosir dan terpusat.
Meskipun menjual barang dengan harga terjangkau, koperasi tetap diharapkan memperoleh keuntungan demi kesejahteraan anggotanya.
Baca Juga:
“Saya yakin Kopdes bisa menjual barang lebih murah dari tempat lain. Tapi koperasi tetap harus untung, karena keuntungannya akan dibagikan ke anggota. Ini bentuk ekonomi gotong royong dan inklusif,” jelasnya.
Program Kopdes Merah Putih ini menjadi salah satu upaya pemerintah memperkuat perekonomian desa melalui model usaha kolektif yang berkelanjutan.
Baca Juga:
KlikWartaku.Com Gak Cuma Cepat Tapi Tepat
HomepageArtikel Terkait
