Beranda Ekonomi Pemerintah Gelontorkan Rp20 Triliun untuk Pembangunan dan Rehab Sekolah

Pemerintah Gelontorkan Rp20 Triliun untuk Pembangunan dan Rehab Sekolah

Oleh Era Sampurna - 9 Juni 2025, 14:42

KLIK WARTAKU— Pemerintah Indonesia terus menggenjot investasi di sektor pendidikan sebagai bagian dari prioritas pembangunan nasional. Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara menyatakan pemerintah tengah memantau ketat realisasi program prioritas yang meliputi pembangunan sekolah unggulan, sekolah rakyat, serta revitalisasi sekolah di berbagai daerah.

“Anggaran sebesar Rp2 triliun telah dialokasikan untuk pembangunan empat SMA Unggul Garuda, yang saat ini memasuki tahap groundbreaking dan konstruksi awal,” ujar Suahasil dalam konferensi pers APBN Kita di Jakarta, Jumat (23/5).

Program ini menjadi tonggak penting dalam mendorong kualitas pendidikan menengah yang lebih merata dan berkualitas.

Selain itu, pemerintah juga menganggarkan Rp396 miliar untuk renovasi 65 lokasi sekolah rakyat pada tahap pertama, dengan target menyambut lebih dari 5.000 siswa di tahun ajaran baru.

Tahap kedua akan melibatkan renovasi di 85 lokasi tambahan. “Renovasi ini dilakukan pada Sentra Rehabilitasi Sosial, Balai Diklat Kementerian Sosial, dan sejumlah fasilitas pendidikan pemerintah daerah,” tambah Suahasil.

Pada ranah revitalisasi, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah mengalokasikan dana sebesar Rp16,97 triliun untuk memperbaiki 10.440 satuan pendidikan negeri dan swasta. Sementara Kementerian Pekerjaan Umum mendapat dana Rp2,52 triliun untuk revitalisasi 2.120 madrasah di bawah Kementerian Agama.

Langkah ini mencerminkan upaya pemerintah untuk memperkuat fondasi sumber daya manusia yang menjadi tulang punggung pertumbuhan ekonomi Indonesia ke depan.

Dengan peningkatan akses dan kualitas pendidikan, pemerintah berharap menciptakan generasi muda yang lebih kompetitif dan inovatif di tengah dinamika ekonomi global.

“Pendidikan yang merata dan berkualitas merupakan investasi strategis yang tidak hanya berdampak sosial, tetapi juga ekonomi jangka panjang,” kata Suahasil.

Alokasi besar ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas tenaga kerja dan mendorong inovasi yang menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.

Meski anggaran telah disiapkan besar-besaran, tantangan dalam pelaksanaan di lapangan tetap ada, mulai dari efisiensi penggunaan dana hingga koordinasi antar lembaga. Pemerintah menargetkan seluruh program pembangunan dan revitalisasi sekolah dapat rampung sesuai jadwal, sehingga manfaatnya dapat segera dirasakan masyarakat luas.

Dengan fokus yang kuat pada pembangunan sekolah unggulan dan perbaikan fasilitas pendidikan rakyat, pemerintah menegaskan komitmennya untuk memastikan setiap anak Indonesia memiliki kesempatan belajar yang setara dan berkualitas.