klikwartaku.com
Beranda Internasional Konsumsi Bir di Jerman Turun, Generasi Muda Pilih Bir Tanpa Alkohol

Konsumsi Bir di Jerman Turun, Generasi Muda Pilih Bir Tanpa Alkohol

Penjualan bir di Jerman anjlok ke level terendah dalam 30 tahun, namun bir tanpa alkohol justru melonjak hingga 109 persen sejak 2013. Tren ini didorong kesadaran hidup sehat generasi muda. Foto: Tangkapan layar YouTube Bloomberg News

KLIKWARTAKU — Penjualan bir di Jerman terus menurun dan kini mencapai titik terendah dalam lebih dari 30 tahun. Namun, di sisi lain, bir tanpa alkohol justru semakin populer, terutama di kalangan generasi muda yang lebih sadar kesehatan.

Badan Statistik Federal Jerman (Destatis) mencatat penjualan bir tanpa alkohol meningkat 109 persen sejak 2013, meski secara keseluruhan konsumsi bir turun 6,3 persen atau sekitar 262 juta liter pada paruh pertama 2025. Total penjualan bir hanya mencapai 3,9 miliar liter dalam periode tersebut — untuk pertama kalinya di bawah 4 miliar liter dalam setengah tahun.

CEO pabrik bir Erdinger, Stefan Kreisz, mengatakan perubahan gaya hidup memengaruhi tren ini. Saat ini, sekitar seperempat produksi perusahaannya adalah bir non-alkohol. Ia menilai kunci ke depan adalah membuat bir — meskipun tanpa alkohol — tetap menarik bagi anak muda, termasuk melalui promosi di acara olahraga sebagai alternatif sehat pengganti minuman energi.

Di Munich, barman Louis von Tucher dari Café Kosmos juga melihat pergeseran perilaku konsumsi. “Dulu orang tersinggung jika disarankan minum air putih, tapi sekarang mereka lebih sadar. Kebanyakan masih minum alkohol, tapi lebih bijak dan menyelipkan minuman bebas alkohol,” ujarnya.

Meski begitu, bir beralkohol tetap mendominasi. Louis mencatat, dalam satu malam mereka bisa menjual 150–500 liter bir biasa, dibandingkan hanya sekitar 20 liter bir non-alkohol.

Budaya minum bir pun masih kuat, terutama di daerah Bavaria. Pada festival rakyat Sandkerwa di Bamberg, jalanan kota dipenuhi musik, makanan, dan kios bir yang ramai pengunjung. Banyak warga mengaku tidak bisa membayangkan festival tanpa bir tradisional.

Seorang mahasiswa, Magdalena, mengatakan: “Di generasi saya, orang memang minum lebih sedikit sehari-hari. Tapi ini tetap Jerman, tetap Bavaria — bir sudah jadi bagian dari hidup.” ***

Kunjungi Medsos Klikwartaku.com

Klik di sini
Bagikan:

Iklan