klikwartaku.com
Beranda Internasional Kim Jong Un Temui Keluarga Prajurit Korut Tewas di Perang Ukraina, Janjikan Monumen Kehormatan

Kim Jong Un Temui Keluarga Prajurit Korut Tewas di Perang Ukraina, Janjikan Monumen Kehormatan

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un bertemu keluarga prajurit yang tewas bertempur untuk Rusia di Ukraina. Kim menyampaikan belasungkawa, menyerahkan potret para tentara, dan berjanji membangun monumen penghormatan. Foto: Tangkapan layar YouTube moneycontrol

KLIKWARTAKU — Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un, bertemu dengan keluarga prajurit negaranya yang tewas saat bertempur membantu Rusia melawan Ukraina. Dalam upacara khusus pada Jumat 29 Agustus 2025, Kim terlihat menghibur keluarga yang berduka dan menyerahkan potret para tentara yang dibalut bendera Korea Utara sebagai bentuk penghormatan.

Otoritas setempat melaporkan bahwa Kim menyampaikan “rasa duka mendalam” dan menyesal tidak bisa membawa pulang para prajurit dalam keadaan hidup. Ia juga berjanji akan membangun monumen kehormatan bagi para tentara serta menjamin kesejahteraan anak-anak mereka.

“Saya ingin menghibur keluarga para pahlawan yang berduka dan sedikit meringankan kesedihan mereka,” kata Kim.

Menurut intelijen Korea Selatan, sekitar 15.000 tentara Korea Utara telah dikirim untuk membantu Rusia dalam perang Ukraina, disertai pasokan rudal dan senjata jarak jauh. Sebagai imbalannya, Pyongyang diyakini menerima bantuan pangan, uang, hingga dukungan teknis dari Moskow.

Korut baru mengakui keterlibatannya di perang Ukraina pada April lalu, menyebut sebagian tentaranya memang gugur di medan tempur. Laporan Barat sebelumnya memperkirakan lebih dari 1.000 tentara Korut tewas dalam tiga bulan pertama penugasan, meski estimasi terbaru menurun ke angka sekitar 600 korban jiwa.

Upacara penghormatan Jumat lalu merupakan yang kedua dalam sepekan terakhir, menandakan tingginya jumlah korban.

Dalam waktu dekat, Kim Jong Un dijadwalkan bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin di Tiongkok, dalam rangka menghadiri parade militer memperingati kekalahan Jepang di Perang Dunia II. Pertemuan ini akan menjadi yang ketiga dalam dua tahun terakhir, menegaskan semakin eratnya hubungan Pyongyang dan Moskow.

Kerja sama kedua negara kian dalam setelah Oktober lalu Kim mengirim pesan ulang tahun kepada Putin, menyebutnya sebagai “sahabat terdekat”. Pada bulan yang sama, Putin mengajukan ratifikasi pakta militer dengan Korut yang berisi janji saling membantu jika salah satu negara menghadapi agresi.

Korea Utara sendiri memiliki sekitar 1,28 juta personel militer aktif, namun penugasan ke Ukraina menjadi pengalaman tempur luar negeri pertama bagi tentaranya dalam beberapa dekade terakhir.***

Kunjungi Medsos Klikwartaku.com

Klik di sini
Bagikan:

Iklan