Kemenkes dan Sasakawa Health Foundation Perkuat Komitmen Percepat Eliminasi Kusta di Indonesia
KLIKWARTAKU – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) bersama Sasakawa Health Foundation menggelar pertemuan internasional di Bali untuk mempercepat eliminasi penyakit kusta di Indonesia. Acara ini dihadiri Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, WHO Goodwill Ambassador Yohei Sasakawa, organisasi internasional, LSM, peneliti, pemerintah daerah, dan penyintas kusta.
Menkes Budi mengakui kusta selama ini kurang mendapat prioritas dibanding penyakit menular lain seperti TBC dan HIV. Namun, pertemuannya dengan Sasakawa di World Health Assembly 2023 memicu komitmen baru untuk menghapus penyakit ini.
“Kusta bukan hanya soal angka kasus, tapi juga soal stigma dan diskriminasi. Kita harus berupaya keras agar Indonesia mencapai 0 kusta, 0 disabilitas, dan 0 stigma,” kata Budi.
Baca Juga:
Kemenkes menetapkan lima langkah strategis percepatan eliminasi kusta, antara lain perluasan wilayah target eliminasi dari 42 menjadi 111 kabupaten/kota pada 2030, skrining masif mulai Juli 2025 di Tangerang, Bekasi, Brebes, Jayapura, dan Sampang, skrining risiko sindrom hipersensitivitas Dapsone di Papua, Maluku, dan Sulawesi, penguatan ketersediaan pengobatan MDT, dan partisipasi dalam riset dan uji klinis vaksin kusta internasional
Yohei Sasakawa memberikan apresiasi atas kepemimpinan Indonesia dalam upaya ini. Ia optimistis Indonesia mampu menjadi teladan global dalam menghapus kusta.
“Saya berharap dapat menyaksikan Indonesia bebas kusta sepenuhnya,” ujarnya.
Baca Juga:
Sasakawa juga mengajak seluruh pemangku kepentingan bersatu menghapus stigma dan diskriminasi yang menimpa penyintas kusta.
KlikWartaku.Com Gak Cuma Cepat Tapi Tepat
HomepageArtikel Terkait
