Kapan Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2025 Dibuka? Ini Prediksi Jadwalnya dan Syarat Lengkapnya
KLIKWARTAKU – Pendaftaran sekolah kedinasan selalu menjadi salah satu momen yang paling ditunggu-tunggu oleh ribuan pelajar di Indonesia. Setiap tahunnya, ribuan lulusan SMA dan sederajat berlomba-lomba memperebutkan kursi di berbagai sekolah kedinasan favorit untuk bisa berkarier sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN). Namun, hingga pertengahan Juni 2025 ini, pemerintah belum juga mengumumkan jadwal resmi pendaftaran Sekolah Kedinasan 2025.
Hal ini tentu membuat banyak calon pendaftar bertanya-tanya: “Kapan pendaftaran Sekolah Kedinasan 2025 dibuka?”
Jika berkaca pada pola tahun-tahun sebelumnya, sebenarnya saat ini sudah seharusnya pendaftaran dimulai. Tahun 2023, pendaftaran sekolah kedinasan dibuka sejak 1 April hingga 30 April. Sedangkan di tahun 2024, pendaftaran berlangsung mulai 15 Mei hingga 13 Juni. Melihat pola tersebut, sangat mungkin pendaftaran 2025 juga dibuka di rentang waktu April hingga Juni.
Namun sampai awal Juni 2025, belum ada pengumuman resmi dari pemerintah, baik dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) maupun Kementerian PANRB. Informasi resmi biasanya diumumkan melalui laman https://daftar-dikdin.bkn.go.id dan kanal media sosial BKN.
Mengapa Jadwal Pendaftaran 2025 Belum Dirilis?
Hingga kini belum ada keterangan pasti dari pihak terkait soal keterlambatan jadwal ini. Meski begitu, biasanya faktor penyesuaian kebutuhan formasi dari masing-masing instansi hingga proses administrasi di tingkat pusat menjadi alasan mundurnya jadwal pendaftaran.
Yang jelas, masyarakat diimbau untuk tidak termakan kabar simpang siur atau hoaks. Calon pendaftar sebaiknya rutin mengecek situs resmi dan media sosial dari BKN, Kementerian PANRB, dan instansi sekolah kedinasan yang dituju agar tidak ketinggalan informasi.
Syarat Umum Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2025
Meski jadwalnya belum keluar, tidak ada salahnya untuk mulai mempersiapkan persyaratan sejak sekarang. Berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya, berikut adalah syarat umum yang biasanya berlaku untuk mendaftar sekolah kedinasan:
- Warga Negara Indonesia (WNI).
- Belum menikah dan bersedia tidak menikah selama masa pendidikan.
- Sehat jasmani dan rohani.
- Tidak terikat dinas dengan instansi lain.
- Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Indonesia.
- Siap menjalani ikatan dinas setelah lulus sesuai ketentuan masing-masing instansi.
Selain itu, beberapa sekolah kedinasan menetapkan syarat tambahan seperti:
- Tes kesehatan lanjutan,
- Psikotes,
- Tes fisik (terutama untuk sekolah kedinasan yang berbasis militer atau semi-militer seperti IPDN atau STIN),
- Wawancara,
- Tes kemampuan akademik tambahan, bahkan nilai minimal UTBK.
Alur dan Cara Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2025
Berikut gambaran proses pendaftaran Sekolah Kedinasan berdasarkan skema tahun-tahun sebelumnya:
- Akses Portal Resmi
Kunjungi laman pendaftaran sekolah kedinasan di https://dikdin.bkn.go.id - Buat Akun SSCASN
Registrasi dengan NIK yang sudah tervalidasi Dukcapil, lalu cetak kartu informasi akun. - Login ke Portal
Masukkan NIK dan password untuk masuk ke sistem. - Pilih Sekolah Kedinasan Tujuan
Lengkapi data diri, unggah swafoto, dan pilih sekolah kedinasan sesuai minat. - Pembayaran Biaya Seleksi
Setelah lolos seleksi administrasi awal, pelamar akan mendapatkan kode billing untuk pembayaran biaya seleksi. - Unggah Berkas
Lengkapi nilai rapor/ijazah, bukti pembayaran, dan dokumen lainnya. - Verifikasi Berkas
Instansi terkait akan melakukan verifikasi terhadap berkas yang diunggah. - Cek Status Kelulusan Administrasi
Pengumuman status administrasi akan diumumkan melalui akun SSCASN masing-masing. - Mengikuti Tes Seleksi
Peserta mengikuti tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) berbasis CAT dan seleksi lanjutan sesuai ketentuan sekolah kedinasan yang dipilih. - Cetak Kartu Ujian
Jika pembayaran telah dikonfirmasi, peserta dapat mencetak kartu ujian.
Tahapan Seleksi Sekolah Kedinasan
Proses seleksi sekolah kedinasan dikenal ketat dan berjenjang. Biasanya terdiri dari:
- Seleksi Administrasi
- Ujian SKD berbasis Computer Assisted Test (CAT)
- Tes lanjutan (fisik, kesehatan, psikotes, atau wawancara)
- Tes akademik tambahan (khusus sekolah tertentu)
- Pengumuman akhir
Tiap tahapan memiliki jadwal dan ketentuan yang berbeda sesuai dengan kebijakan masing-masing sekolah kedinasan.
Sekolah Kedinasan Favorit dengan Persaingan Ketat
Beberapa sekolah kedinasan selalu menjadi primadona tiap tahun. Berikut di antaranya:
- Politeknik Keuangan Negara (PKN) STAN
Tahun 2024 mencatat lebih dari 34 ribu pendaftar. - Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN)
Dikenal sebagai sekolah semi-militer yang mendidik calon birokrat pemerintah. - Politeknik Statistika STIS
Menjadi favorit bagi mereka yang berminat di bidang statistik dan data. - Politeknik Imigrasi (Poltekim) dan Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip)
Cocok untuk mereka yang ingin berkarier di bidang hukum keimigrasian dan pemasyarakatan. - Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN)
Salah satu sekolah kedinasan dengan proses seleksi tersulit. - STMKG, Poltek SSN, PPI Madiun, PTDI STTD
Juga menjadi pilihan utama bagi pelajar yang ingin terjun di bidang meteorologi, siber, penerbangan, dan transportasi darat.
Tingginya peminat membuat persaingan menjadi sangat ketat. Bahkan ada sekolah kedinasan yang rasio pendaftarannya mencapai 1:50 atau lebih.
Gambaran Formasi Tahun Sebelumnya
Sebagai gambaran, pada tahun 2024 pemerintah membuka 3.445 formasi untuk sekolah kedinasan. Berikut sebagian rinciannya:
- STIN: 400 formasi
- IPDN: 721 formasi
- PKN STAN: 722 formasi
- Poltek SSN: 105 formasi
- STIS: 355 formasi
- Gabungan Poltekip & Poltekim: 400 formasi
- STMKG: 120 formasi
- Sekolah Kedinasan Kemenhub: 622 formasi
Formasi untuk tahun 2025 bisa saja berubah sesuai dengan kebutuhan masing-masing instansi.
Persiapkan Diri Sejak Sekarang
Mengikuti seleksi sekolah kedinasan bukan hanya soal keberuntungan, tapi juga soal persiapan. Mulailah belajar soal-soal SKD, jaga kondisi fisik, dan siapkan mental sejak sekarang. Jangan menunggu pengumuman resmi baru memulai persiapan. Semakin cepat Anda mempersiapkan diri, semakin besar peluang untuk bisa lolos seleksi.
Terakhir, ingat satu hal penting, hanya informasi dari situs resmi BKN dan instansi terkait yang bisa dipercaya. Jangan mudah tergiur dengan tawaran oknum yang menjanjikan kelulusan dengan cara instan.
Butuh versi lebih pendek, copy untuk media sosial, atau infografisnya juga? Saya siap bantu.
KlikWartaku.Com Gak Cuma Cepat Tapi Tepat
Homepage