Beranda Nasional KA Argo Bromo Anggrek Anjlok di Jalur Subang, Evakuasi Penumpang Berjalan Lancar

KA Argo Bromo Anggrek Anjlok di Jalur Subang, Evakuasi Penumpang Berjalan Lancar

Oleh Faisal Rizal - 3 Agustus 2025, 13:58

Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi memantau langsung proses evakuasi penumpang, pemulihan jalur, serta investigasi awal di lokasi anjloknya KA Argo Bromo di jalur Subang, Jawa Barat

KLIKWARTKU – Rangkaian Kereta Api (KA) Argo Bromo Anggrek yang melayani rute Surabaya Pasar Turi – Gambir mengalami kecelakaan anjlok di sekitar emplasemen jalur dekat Stasiun Pegaden Baru, Subang, Jawa Barat pada Jumat 1 Agustus 2025 pukul 15.47 WIB. Insiden ini menyebabkan gangguan sementara pada perjalanan kereta api.

Menteri Perhubungan, Dedy Purwagandhi, langsung memantau proses evakuasi penumpang, pemulihan jalur, serta investigasi awal di lokasi kejadian. Dalam pernyataannya, Menhub Dedy mengungkapkan bahwa pihaknya telah menyediakan crane dari Depo 2 Bandung dan bantalan khusus untuk pengangkatan sarana kereta guna mempercepat perbaikan.

“Saya sangat prihatin atas insiden anjloknya KA Argo Bromo Anggrek di Kabupaten Subang, Jawa Barat. Kemenhub telah berkoordinasi secara intensif dengan PT Kereta Api Indonesia (Persero), Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), serta otoritas terkait lainnya untuk melakukan investigasi dan mencegah terulangnya kejadian serupa,” ujar Dedy dalam keterangan persnya, Sabtu 2 Agustus 2025 dini hari.

Dijelaskan lebih lanjut, seluruh penumpang yang berada di dalam kereta berhasil dievakuasi dengan aman tanpa ada korban jiwa. Penumpang yang terdampak telah difasilitasi dengan beberapa unit bus dan kereta penolong yang berangkat dari Stasiun Cirebon.

Mengenai gangguan pola operasional kereta lainnya, Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kemenhub memastikan bahwa PT KAI telah melakukan langkah-langkah untuk meminimalkan dampak insiden ini. Beberapa perjalanan kereta mengalami rekayasa pola operasi, di antaranya rute Cirebon-Cikampek yang berubah menjadi Cirebon/Tegal-Purwokerto-Kroya-Banjar-Bandung-Cikampek.

Beberapa kereta api yang terdampak di antaranya KA Ciremai (Bandung-Semarang Tawang), KA Tawang Jaya Premium (Semarang Tawang – Pasarsenen), KA Brawijaya (Gambir-Malang), dan KA Anjasmoro (Surabaya Pasar Turi – Gambir).

Menhub Dedy juga menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat kejadian ini.

“Kami mengimbau masyarakat yang berencana melakukan perjalanan dengan kereta api untuk memantau informasi terkini melalui kanal resmi yang tersedia. Keselamatan penumpang adalah prioritas utama kami,” tambahnya.***