klikwartaku.com
Beranda Nasional Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Erupsi, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Erupsi, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Gunung Lewotobi Laki-laki kembali erupsi

KLIKWARTAKU – Gunung Api Lewotobi Laki-laki, yang terletak di wilayah rawan bencana, menunjukkan peningkatan aktivitas vulkanik yang signifikan. Gunung ini terlihat jelas hingga tertutup kabut tebal, dengan asap kawah utama berwarna putih, intensitas tipis hingga sedang, mencapai ketinggian 100–500 meter dari puncak. Cuaca di sekitar kawasan gunung bervariasi, mulai dari cerah hingga hujan, dengan angin lemah hingga sedang yang bergerak ke arah utara, timur laut, barat daya, barat, dan barat laut. Suhu udara berkisar antara 19–26°C.

Antara pukul 18.00 hingga 20.00 WITA, terjadi peningkatan aktivitas gempa vulkanik yang diikuti oleh erupsi eksplosif pada pukul 20.48 WITA. Kolom abu yang terangkat mencapai ketinggian sekitar 10.000 meter di atas puncak gunung, dengan material letusan tersebar hingga jarak 3–4 km dari kawah. Erupsi ini dipicu oleh akumulasi gas yang terperangkap selama dua minggu terakhir. Pemantauan lebih lanjut menunjukkan pergerakan magma menuju permukaan, yang meningkatkan intensitas gempa vulkanik.

Berdasarkan analisis visual dan instrumental, aktivitas Gunung Api Lewotobi Laki-laki masih tinggi. Oleh karena itu, status gunung ini tetap ditetapkan pada Level IV (Awas). Informasi peringatan telah disampaikan kepada masyarakat sekitar untuk mengantisipasi potensi bahaya.

Masyarakat dan wisatawan diimbau untuk tidak melakukan aktivitas dalam radius 6 km dari puncak gunung, serta sektoral barat daya – timur laut yang mencapai 7 km dari pusat erupsi. Penting untuk tetap tenang dan mengikuti arahan dari pemerintah daerah serta tidak mempercayai informasi yang tidak jelas sumbernya.

Masyarakat yang tinggal di wilayah rawan bencana, khususnya di daerah aliran sungai yang berhulu di puncak Gunung Lewotobi Laki-laki (seperti Nawakote, Dulipali, Nobo, Hokeng Jaya, hingga Nurabelen), diimbau untuk mewaspadai potensi banjir lahar jika terjadi hujan lebat.

Selain itu, bagi warga yang terdampak hujan abu, disarankan untuk menggunakan masker atau penutup hidung dan mulut untuk melindungi saluran pernapasan dari abu vulkanik.

KlikWartaku.Com Gak Cuma Cepat Tapi Tepat

Homepage
Bagikan:

Iklan