Gabungan Satgas Operasi Aman Candi Ungkap Kasus Kriminal di Tegal Kota
KLIKWARTAKU — Selama kurun waktu 20 hari pelaksanaan Operasi Aman Candi 2025, Polres Tegal Kota berhasil mengungkap sejumlah kasus premanisme serta melakukan penindakan terhadap pelaku gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) lainnya. Selain penegakan hukum, operasi ini juga diiringi dengan upaya pembinaan terhadap para pelaku.
Wakapolres Tegal Kota, Kompol Yulius Herlinda, mengatakan pengungkapan kasus-kasus tersebut merupakan hasil kerja keras seluruh satuan tugas (Satgas) yang terlibat dalam operasi yang dilaksanakan serentak di seluruh jajaran Polda Jawa Tengah.
“Pengungkapan ini merupakan hasil kerja keras seluruh Satgas yang terlibat dalam operasi yang tergelar serentak di seluruh jajaran Polda Jawa Tengah,” kata Kompol Yulius dalam konferensi pers pada Senin (2/6/2025).
Baca Juga:
Ia menegaskan bahwa pengungkapan kasus premanisme merupakan bentuk nyata komitmen Polres Tegal Kota dalam menjaga stabilitas kamtibmas di wilayah hukumnya.
Tak hanya fokus pada pemberantasan premanisme, selama pelaksanaan operasi, Satresnarkoba Polres Tegal Kota juga intens melakukan penindakan terhadap peredaran narkotika dan obat terlarang.
“Sebagai imbangan Operasi Aman Candi, dalam kurun waktu satu bulan terakhir, kami berhasil mengungkap empat kasus narkoba dengan lima orang tersangka. Kasus ini mencakup penyalahgunaan sabu-sabu serta berbagai jenis obat-obatan terlarang,” terang Yulius.
Baca Juga:
Dari pengungkapan tersebut, petugas menyita sejumlah barang bukti, di antaranya sabu-sabu seberat 44,28 gram, 10,5 butir pil ekstasi, dan satu butir psikotropika.
Kelima pelaku yang diamankan adalah HN (53) warga Mejasem, Kabupaten Tegal, SK (35) warga Sukmajaya, Depok. SV (46) warga Mejasem, Kecamatan Kramat, Kabupaten Tegal. IF (26) warga Kelurahan Mintaragen, Kecamatan Tegal Timur, Kota Tegal. serta WD (26) warga Astanalanggar, Losari, Kabupaten Cirebon.***
Baca Juga:
KlikWartaku.Com Gak Cuma Cepat Tapi Tepat
HomepageArtikel Terkait
