Farel Prayoga Heran Hadiah untuk Ibu Kandung Ditolak Setelah 14 Tahun Tak Bertemu
KLIKWARTAKU – Pertemuan emosional terjadi ketika penyanyi cilik berbakat, Farel Prayoga, akhirnya bertatap muka dengan ibu kandungnya setelah 14 tahun berpisah. Momen yang seharusnya penuh kehangatan itu justru diwarnai rasa heran dari Farel, lantaran niat tulusnya untuk memberikan hadiah kepada sang ibu malah ditolak mentah-mentah.
Dalam sebuah wawancara di kanal Feni Rose Official, Minggu, 10 Agustus 2025, pelantun Ojo Dibandingke itu mengungkapkan bahwa sebelum pertemuan tersebut, ia sudah memikirkan berbagai hal yang ingin dibelikan untuk ibunya.
“Sebelum ketemu sama ibu, udah mikir mau beliin ini itu, udah nawarin ibu,” ujar Farel dengan nada lirih namun jujur.
Baca Juga:
Namun, yang mengejutkan, sang ibu menolak semua tawaran tersebut meskipun Farel sudah berusaha membujuk.
“Ibu enggak mau. Udah kami paksa, sepaksa apa pun, tetep enggak mau,” tuturnya.
“Kayak, ‘udah, udah, enggak usah, halah, ngapain, enggak usah’,” lanjut Farel menirukan ucapan sang ibu.
Bagi Farel, sikap sang ibu terasa janggal. Anak berusia 15 tahun itu mengaku tak mengerti mengapa pemberiannya justru tidak diterima.
Baca Juga:
“Aneh sih ya. Kan harusnya seneng kalau dibeliin barang. (Ini) bener-bener enggak mau,” ungkapnya sambil tersenyum tipis.
Meski begitu, Farel menegaskan bahwa keinginannya membahagiakan ibu kandungnya tidak akan surut. Ia hanya ingin memberikan yang terbaik dari apa yang mampu ia usahakan saat ini.
“Aku belum 100 persen bahagiain dia,” katanya.
Baca Juga:
Baginya, masa lalu dan alasan di balik perpisahan orang tuanya tidak akan menghapus status sang ibu sebagai sosok yang patut dihormati.
“Terlepas masa lalu ibu atau bagaimana kisah ibu dengan ayah, ibu tetap seorang ibu yang akan aku hormati,” ucap Farel mantap.
Kisah Farel ini menjadi potret nyata bahwa hubungan darah tetap memiliki ikatan yang kuat, meski jarak dan waktu pernah memisahkan. Di tengah kesuksesan yang diraihnya di panggung hiburan, Farel tetap menempatkan keluarga terutama ibu kandungnya sebagai bagian penting dalam hidupnya. Sebuah pembelajaran bahwa kasih sayang tidak selalu diukur dari materi, melainkan dari niat tulus dan ketulusan hati.
Baca Juga:
KlikWartaku.Com Gak Cuma Cepat Tapi Tepat
HomepageArtikel Terkait
