Deretan Mobil Hybrid Terlaris Mei 2025, Innova Zenix Masih Jadi Primadona
KLIKWARTAKU – Tren mobil ramah lingkungan semakin digemari masyarakat Indonesia. Hal ini terlihat dari penjualan mobil berteknologi hybrid electric vehicle (HEV) yang tetap stabil meski pasar otomotif secara keseluruhan mengalami sedikit penurunan.
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO), sepanjang Mei 2025 tercatat penjualan mobil hybrid mencapai 4.355 unit. Angka ini memang turun tipis 3,2 persen secara bulanan dibanding April 2025 yang sempat tembus 4.500 unit. Meski begitu, catatan ini menunjukkan bahwa mobil hybrid masih menjadi pilihan menarik di tengah naik-turunnya pasar otomotif nasional.
Innova Zenix Masih Jadi Raja Hybrid di Indonesia
Di posisi teratas, Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid kembali mencatat penjualan tertinggi dengan total 2.539 unit. Angka ini justru meningkat 4,87 persen dibanding bulan sebelumnya, membuktikan bahwa MPV keluarga andalan Toyota ini masih jadi primadona konsumen.
Menariknya, meski harga mobil hybrid cenderung lebih tinggi dibanding versi konvensional, konsumen tetap menjadikan Zenix sebagai pilihan utama. Faktor desain modern, teknologi terbaru, hingga efisiensi bahan bakar diyakini menjadi alasan kuat kenapa model ini begitu diminati.
Persaingan Ketat di Segmen Hybrid
Setelah Innova Zenix, ada Suzuki XL7 Hybrid dengan penjualan 612 unit. Angka ini turun 15,81 persen dibanding April, tapi masih cukup kuat menjaga posisi di urutan kedua. Sementara itu, saudara kembarnya, Suzuki Ertiga Hybrid, justru nihil penjualan pada Mei 2025 sehingga ikut menekan total pasar Suzuki di segmen hybrid.
Di urutan ketiga, Toyota Yaris Cross Hybrid berhasil mencatat 288 unit. Disusul Lexus LM350 Hybrid yang terjual 187 unit serta Hyundai Santa Fe Hybrid sebanyak 112 unit.
Mobil-mobil premium seperti Toyota Alphard Hybrid (89 unit), Toyota Camry Hybrid (43 unit), hingga Toyota Vellfire Hybrid (32 unit) juga masih punya pasar tersendiri meski volumenya relatif kecil. Sementara itu, Honda Civic HEV menutup daftar 10 besar dengan penjualan 30 unit.
Bonus Insentif Pajak Jadi Daya Tarik Tambahan
Salah satu faktor yang membuat mobil hybrid makin dilirik adalah hadirnya insentif PPnBM Ditanggung Pemerintah (DTP) sebesar 3 persen yang berlaku mulai awal 2025. Aturan ini tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 12 Tahun 2025.
Insentif ini tidak hanya berlaku untuk full hybrid, tetapi juga mencakup mild hybrid dan plug-in hybrid (PHEV). Dengan adanya potongan harga dari pajak barang mewah ini, konsumen bisa lebih hemat saat membeli mobil ramah lingkungan.
Pasar Otomotif Masih Fluktuatif
Walaupun hybrid masih menunjukkan tren positif, secara keseluruhan penjualan mobil nasional Januari–Mei 2025 justru menurun. Data GAIKINDO mencatat penjualan wholesales mencapai 316.981 unit, turun 5,5 persen year on year. Sedangkan penjualan ritel juga turun 9,2 persen menjadi 328.852 unit dibanding periode yang sama pada 2024.
Kondisi ini mengindikasikan bahwa pasar otomotif Indonesia memang masih penuh tantangan. Namun, hybrid tampaknya tetap jadi harapan baru bagi industri mobil di tengah transisi menuju era elektrifikasi.
Daftar 10 Mobil Hybrid Terlaris Mei 2025
- Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid – 2.539 unit
- Suzuki XL7 Hybrid – 612 unit
- Toyota Yaris Cross Hybrid – 288 unit
- Lexus LM350 Hybrid – 187 unit
- Hyundai Santa Fe Hybrid – 112 unit
- Toyota Alphard Hybrid – 89 unit
- Haval Jolion Hybrid – 61 unit
- Toyota Camry Hybrid – 43 unit
- Toyota Vellfire Hybrid – 32 unit
- Honda Civic HEV – 30 unit
Tren mobil hybrid ini bukan hanya soal teknologi, tapi juga gaya hidup. Banyak konsumen mulai melihat hybrid sebagai simbol modernitas dan kepedulian pada lingkungan. Jadi, bukan hanya sekadar kendaraan, tapi juga bagian dari gaya hidup masa kini.
Kalau kamu sendiri, sudah kepikiran buat ganti mobil ke hybrid?
Kunjungi Medsos Klikwartaku.com
Klik di sini