Capacity Building Media 2025: BI Kalbar Dorong Jurnalis Kuasai AI dengan Berintegritas
KLIKWARTAKU – Dunia jurnalistik kini berada pada era baru. Kehadiran kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) tidak hanya mengubah cara kerja media, tetapi juga menuntut para jurnalis untuk lebih adaptif.
Menyadari hal itu, Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Kalimantan Barat menggelar Capacity Building Media Massa 2025 di Bali pada 12–13 September 2025.
Kegiatan ini diikuti oleh 20 perwakilan media di Kalimantan Barat, dengan mengangkat tema besar “Optimalisasi Pemanfaatan Artificial Intelligence (AI) untuk Produktivitas Jurnalis yang Kredibel dan Berintegritas”.
Acara berlangsung hangat dan penuh antusiasme. Para peserta tidak hanya belajar teori, tetapi juga diajak memahami bagaimana AI bisa dioptimalkan dalam kerja-kerja jurnalistik.
Malinda Merry J, Analis Yunior Perwakilan BI Kalbar, menjelaskan bahwa pelatihan ini menjadi langkah penting di tengah derasnya arus digitalisasi.
“Tujuan dari capacity building ini adalah peningkatan kapasitas teman-teman media. Kita tidak dapat menghindari penggunaan AI yang semakin marak. Namun, sebagai jurnalis yang memahami kode etik, penting untuk tetap menggunakan teknologi dengan bijak dan tetap dalam koridor etika jurnalistik,” tegasnya, Minggu 14 September 2025.
Pernyataan ini menegaskan bahwa AI tidak dimaksudkan menggantikan peran wartawan, melainkan menjadi tools untuk mempercepat riset, membantu analisis data, hingga merangkum informasi. Namun, nilai utama seperti integritas, keberimbangan, dan kebenaran berita tetap harus dijaga.
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari peserta. Yuni Ardi, wartawan senior dari Klikwarta yang akrab disapa Uun, menyampaikan rasa terima kasihnya.
“Pelatihan ini sangat penting, terutama untuk menambah wawasan jurnalis. Teknologi tidak bisa kita lawan, tetapi harus kita ikuti dan manfaatkan. Terima kasih kepada BI Kalbar yang sudah membuka ruang belajar ini,” ujarnya.
Komentar itu menggambarkan bagaimana jurnalis Kalbar menyadari perlunya transformasi di era digital, tetapi tetap berpegang pada nilai-nilai dasar profesi.
Kunjungan ke Desa Les, Wisata Edukasi yang Menginspirasi
Tidak hanya diisi pelatihan, kegiatan capacity building ini juga menghadirkan pengalaman lapangan. Para jurnalis diajak mengunjungi Desa Les, Kecamatan Tejakula, Buleleng, Bali—desa wisata yang berhasil meraih predikat Desa Wisata Terbaik ADWI 2024.
Di sana, peserta melihat langsung bagaimana masyarakat setempat mengembangkan potensi lokal, mulai dari wisata alam, budaya, hingga produksi garam palungan tradisional yang sudah mendunia.
“Harapan kami, tulisan yang dihasilkan para jurnalis bisa membuka wawasan dan mendorong pemangku kebijakan di Kalbar untuk ikut mengembangkan potensi desa wisata di daerahnya,” katanya.
Selain itu, Malinda menyampaikan apresiasi kepada awak media yang selama ini ikut mendukung komunikasi kebijakan Bank Indonesia kepada masyarakat. Ia berharap kolaborasi ini dapat terus terjalin.
“Kami ucapkan terima kasih atas partisipasi teman-teman media. Semoga kegiatan ini memberi manfaat dan menambah semangat, agar kita bisa terus berjalan bersama dalam menyampaikan kebijakan BI kepada masyarakat,” ungkapnya. ***
Kunjungi Medsos Klikwartaku.com
Klik di sini