Bitcoin Tetap Stabil di Tengah Perang Israel-Iran
KLIK WARTAKU – Bitcoin (BTC) diperdagangkan stabil di kisaran US$105.000–105.500 sepanjang hari ini, mendemonstrasikan kekuatan konsolidasi pasca-tertekan volatilitas sebelumnya.
Data dari Bloomberg menunjukkan harga terakhir berada di US$105.156, menguat tipis setelah sempat menyentuh kisaran high tadi di US$106.043.
Baca Juga:
Analis dari Coinmarketcap mencatat Bitcoin berada di US$105.049 pada tanggal ini, dengan kapitalisasi pasar berada di kisaran US$2,08 triliun.
Sementara pengamatan TradingView mengindikasikan harga sempat mencapai US$105.552 sebelum kembali tertahan, menunjukkan bahwa level support di sekitar US$104.000 masih cukup kokoh.
Kondisi saat ini menandai fase konsolidasi yang penting, sejalan dengan pandangan dari Warta Ekonomi yang menyebut level psikologis US$100.000 sebagai kunci.
Baca Juga:
Penutupan harian di bawahnya dapat memicu koreksi menuju US$78.500, namun rebound tetap dimungkinkan selama harga bertahan di atas ambang tersebut.
Dinamika pasar juga tercermin dari pergerakan harga dalam negeri: data historis Indodax menunjukkan Bitcoin ditutup di level Rp 1,716 triliun (13/06), turun sekitar 0,34% pada 15 Juni. Hal ini mengilustrasikan penurunan moderat pasca-fase tinggi di awal pekan.
Secara keseluruhan, Bitcoin saat ini berada dalam fase side‑ways sehat di kisaran US$104.000–106.000, di tengah arus masuk ke ETF spot dan sentimen netral dari pasar global yang menyuguhkan peluang breakout ataupun pullback tergantung gerakan geopolitik dan sentimen makro mendatang.
Baca Juga:
KlikWartaku.Com Gak Cuma Cepat Tapi Tepat
HomepageArtikel Terkait
