BI Pacu UMKM Naik Kelas Lewat Inovasi, Digitalisasi, dan Ekonomi Hijau di KKI 2025
KLIK WARTAKU – Bank Indonesia (BI) menegaskan komitmen memperkuat peran usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) sebagai motor penggerak ekonomi melalui gelaran Karya Kreatif Indonesia (KKI) 2025 di Jakarta, 7–10 Agustus.
Mengusung tema “Inovasi dan Sinergi: Kunci Penguatan Peran UMKM sebagai Motor Penggerak Ekonomi Berkelanjutan”, ajang ini memadukan pameran, business matching ekspor dan pembiayaan, seminar, serta program digitalisasi dan transisi hijau.
Gubernur BI Perry Warjiyo menegaskan UMKM adalah pilar ekonomi dengan daya tahan tinggi, sebagian besar digerakkan perempuan. BI mengembangkan UMKM secara end-to-end lewat tiga pilar: penguatan daya saing di sektor unggulan (wastra, kriya, kopi, kuliner), peningkatan akses keuangan melalui platform Business Matching Digital, dan literasi keuangan.
Pada triwulan I 2025, BI membina 2.537 UMKM dengan pertumbuhan omzet rata-rata 13,3% yoy. Sebanyak 431 UMKM mencatat lonjakan ekspor 59,7% yoy, sementara transaksi digital tumbuh hampir 30% yoy. Pembiayaan juga naik 16,8% yoy.
Tahun ini, Nusa Tenggara Timur menjadi sorotan dengan filosofi lokal #KalalaMareda atau “kreasi dalam kebersamaan”. KKI 2025 memperkuat transformasi digital UMKM lewat QRIS, kerja sama dengan Shopee dan PaDi UMKM, serta teknologi POS dan AI. Zona khusus Green Island menampilkan produk berbasis ekonomi sirkular, sementara inklusivitas ditonjolkan lewat kolaborasi desainer muda dan pelibatan penyandang disabilitas.
KlikWartaku.Com Gak Cuma Cepat Tapi Tepat
Homepage