Bapanas Salurkan Beras SPHP untuk Stabilkan Harga dan Permudah Akses Masyarakat
KLIKWARTAKU – Direktur Distribusi dan Cadangan Pangan Badan Pangan Nasional (Bapanas), Rachmi Widiriani, menyatakan bahwa penyaluran beras melalui Program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) bertujuan untuk menjaga keterjangkauan harga dan ketersediaan pangan bagi masyarakat.
“Kami perhatikan, perbedaan harga antara beras SPHP dan beras medium cukup signifikan,” ujarnya saat melakukan pemantauan harga di Pasar Sei Sikambing, Medan, Sumatera Utara.
Dalam kunjungannya, Rachmi mencatat bahwa beras SPHP dijual seharga Rp13.100 per kilogram atau Rp65.000 per kemasan lima kilogram, sedangkan beras medium mencapai Rp15.000 per kilogram. Dengan demikian, terdapat selisih harga Rp2.000 per kilogram atau Rp10.000 untuk lima kilogram.
“Diharapkan dengan keberadaan beras SPHP, harga di pasar menjadi lebih stabil dan dapat dijangkau oleh masyarakat, karena beras adalah kebutuhan pokok,” jelasnya.
Lebih lanjut, Rachmi mengungkapkan bahwa Bapanas telah menugaskan Perum Bulog untuk menyalurkan sekitar 1,3 juta ton beras SPHP hingga Desember 2025. Hal ini dilakukan sebagai langkah antisipasi terhadap kenaikan harga dan menurunnya produksi beras nasional.
“Kami memahami bahwa harga beras naik karena siklus produksi menurun. Semester pertama adalah puncak produksi, dan kami menunggu panen berikutnya yang diperkirakan berlangsung dari Agustus hingga akhir tahun ini,” tambahnya.
Sementara itu, Pemimpin Wilayah Perum Bulog Sumatera Utara, Budi Cahyanto, menyebutkan bahwa saat ini pihaknya telah menyalurkan sebanyak 200 ton beras SPHP ke berbagai penyalur, antara lain toko binaan, gerakan pangan murah, pasar tradisional, serta Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih.***
KlikWartaku.Com Gak Cuma Cepat Tapi Tepat
Homepage