Alhamdulillah, 74 Ribu Jamaah Haji Reguler Tiba di Tanah Air
KLIKWARTAKU – Memasuki hari ke-53 operasional haji 1446 H/2025 M, proses pemulangan jamaah haji ke Tanah Air dan pergerakan jamaah gelombang kedua menuju Kota Madinah berlangsung lancar, aman, dan terkendali.
Kepala Seksi Media Center Haji (MCH) Daerah Kerja Makkah, Dodo Murtado, menyampaikan bahwa berdasarkan data dari Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat), sebanyak 74.447 jamaah dan petugas telah tiba di Indonesia hingga 22 Juni 2025 pukul 13.00 WIB. Mereka tergabung dalam 192 kelompok terbang (kloter).
“Pada hari ini, Ahad, 22 Juni 2025, sebanyak 7.801 orang dari 17 kloter gelombang pertama dijadwalkan kembali ke Tanah Air,” ujar Dodo di Makkah.
Sementara itu, untuk jamaah gelombang kedua, tercatat sebanyak 21.626 orang telah tiba di Kota Madinah hingga 21 Juni 2025. Hari ini, sebanyak 18 kloter berjumlah 6.990 orang juga dijadwalkan bergerak dari Makkah menuju Madinah.
Dodo menegaskan bahwa Kota Madinah menjadi persinggahan terakhir sebelum kepulangan ke Indonesia, sekaligus tempat yang sangat penting bagi jamaah untuk beribadah dan berziarah.
“Salah satu tujuan utama ziarah di Madinah adalah Makam Rasulullah SAW, yang terletak berdampingan dengan makam Abu Bakar Ash-Shiddiq dan Umar bin Khattab. Dari luar, makam Nabi dapat dikenali dengan kubah berwarna hijau,” ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa ziarah ke makam Nabi hukumnya sunnah, sebagaimana disepakati oleh para ulama.
Masih di kompleks Masjid Nabawi, terdapat pula area yang sangat istimewa, yakni Raudhah — sebuah tempat antara makam Nabi dan mimbar, yang oleh Nabi Muhammad SAW disebut sebagai taman dari taman-taman surga (raudhatun min riyadhil jannah).
Untuk dapat masuk ke Raudhah, jamaah wajib memiliki tasreh atau izin masuk yang difasilitasi oleh petugas haji. Dodo mengimbau agar jamaah tidak memaksakan diri jika belum memperoleh jadwal.
“Petugas siap membantu dan mengarahkan agar proses ziarah berlangsung tertib, aman, dan nyaman,” ujarnya.
Selama berada di Madinah, Dodo mengingatkan jamaah untuk mencatat dan mengingat nama hotel serta rute menuju Masjid Nabawi. Nomor pintu masuk masjid bisa menjadi penanda arah kembali.
Ia juga mengingatkan agar jamaah tidak menitipkan sandal kepada siapa pun, melainkan membawanya sendiri menggunakan kantong plastik atau tas yang dibawa.
Selain itu, otoritas Arab Saudi telah menetapkan larangan merokok di area sekitar Masjid Nabawi. Pelanggaran terhadap aturan ini akan dikenakan denda, dan jamaah Indonesia diimbau untuk menaati larangan tersebut demi kenyamanan dan ketertiban bersama.
KlikWartaku.Com Gak Cuma Cepat Tapi Tepat
Homepage