Pelaku Usaha Muda Sulap Makanan Tradisional Jadi Cuan, Laris Manis di Pasaran!
KLIKWARTAKU – Di tengah gempuran tren kuliner modern dan makanan kekinian, seorang pelaku usaha muda membuktikan bahwa makanan tradisional masih punya tempat istimewa di hati masyarakat bahkan bisa jadi ladang cuan yang menjanjikan.
Adalah Raka Pratama (27), pengusaha muda asal Yogyakarta, yang sukses menyulap jajanan pasar seperti klepon, serabi, hingga getuk menjadi produk premium berdaya jual tinggi.
Dengan sentuhan estetika modern, kemasan kekinian, dan strategi pemasaran digital, Raka membawa kuliner tradisional naik kelas dan menjangkau pasar yang lebih luas, mulai dari anak muda hingga ekspatriat.
“Awalnya iseng jualan klepon lewat Instagram. Saya buat lebih kecil dan warnanya pastel biar menarik. Nggak nyangka ternyata responsnya luar biasa,” ujar Raka kepada klikwartaku, Selasa,1 Juli 2025
Tak sekadar tampil beda, Raka juga memperhatikan kualitas bahan. Ia menggunakan bahan-bahan organik dan teknik pembuatan yang lebih higienis.
Proses produksi dilakukan di dapur UMKM miliknya yang kini mempekerjakan lebih dari 10 orang, mayoritas ibu rumah tangga di sekitar tempat tinggalnya.
Dengan merek “Dapoer Ndeso”, produknya kini telah dijual tidak hanya di Yogyakarta, tapi juga menjangkau kota-kota besar lain seperti Jakarta, Bandung, dan Surabaya melalui platform e-commerce. Omzet bulanannya pun kini menyentuh angka Rp 150 juta.
“Orang-orang rindu makanan masa kecil, tapi mereka juga suka hal-hal estetik dan praktis. Saya coba gabungkan itu semua,” katanya.
Raka juga aktif memanfaatkan media sosial seperti TikTok dan Instagram Reels untuk mempromosikan produknya. Konten-konten pembuatan jajanan tradisional dengan latar musik nostalgia ternyata sukses menarik perhatian Gen Z dan milenial.
Tak hanya fokus pada bisnis, Raka kini juga rutin menggelar pelatihan kewirausahaan untuk anak muda dan komunitas lokal. Ia ingin membuktikan bahwa makanan tradisional bukan barang kuno tapi warisan budaya yang bisa terus hidup dan menguntungkan.
“Saya ingin makanan tradisional kita nggak punah, justru makin dikenal dan dicintai,” tutupnya.
KlikWartaku.Com Gak Cuma Cepat Tapi Tepat
Homepage