klikwartaku.com
Beranda Internasional Juara Tinju Usyk Undang Trump Saksikan Langsung Perang di Ukraina “Ambil Rumah Saya”

Juara Tinju Usyk Undang Trump Saksikan Langsung Perang di Ukraina “Ambil Rumah Saya”

Ilustrasi juara tinju kelas berat tak terkalahkan

KLIKWARTAKU – Juara tinju kelas berat tak terkalahkan, Oleksandr Usyk, mengundang mantan Presiden Amerika Serikat Donald Trump untuk tinggal di rumahnya selama seminggu agar bisa merasakan langsung kenyataan perang di Ukraina.

Sejak Presiden Rusia Vladimir Putin melancarkan invasi besar-besaran ke Ukraina pada tahun 2022, Trump berulang kali menyatakan bahwa ia bisa mengakhiri perang “dalam 24 jam” jika terpilih kembali menjadi presiden. Namun, hingga kini, pria berusia 78 tahun itu belum mampu merealisasikannya dan bahkan menyalahkan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky atas “dimulainya perang”.

Usyk, yang mendedikasikan kemenangannya atas Anthony Joshua pada 2022 untuk rakyat Ukraina, menyatakan bahwa Trump bisa tinggal di rumahnya agar memahami situasi yang dihadapi warga Ukraina sehari-hari. “Saya menyarankan Presiden Amerika Donald Trump untuk datang ke Ukraina dan tinggal di rumah saya selama satu minggu,” ajaknya.

“Hanya satu minggu. Saya akan berikan rumah saya. Silakan tinggal di Ukraina dan lihat sendiri apa yang terjadi setiap malam,” timpalnya lagi seraya menambahkan “Setiap malam ada bom dan pesawat melintas di atas rumah saya. Bom, roket. Setiap malam. Sudah cukup.”

Presiden Zelensky sendiri sempat diminta meninggalkan Gedung Putih pada Februari lalu setelah pertukaran kata yang tegang dengan Trump di Oval Office. Di mana Trump meminta Zelensky untuk menunjukkan rasa terima kasih yang lebih besar atas bantuan Amerika Serikat dalam upaya perdamaian.

Saat ditanya apakah Trump mungkin akan mengubah pandangannya soal perang setelah merasakan langsung situasi di Ukraina, Usyk menjawab, “Saya tidak tahu. Mungkin dia akan mengerti, mungkin juga tidak. Rakyat Ukraina sedang sekarat. Bukan hanya tentara, tapi anak-anak, perempuan, nenek, dan kakek. Bagi saya ini sangat berat. Ini negara saya. Saya khawatir dengan apa yang terjadi di tanah air saya,” jelasnya.

Usyk telah aktif berkampanye untuk perdamaian di Ukraina sejak pertandingan ulangnya melawan Joshua tiga tahun lalu. Perang pecah beberapa bulan sebelum laga tersebut, dan Usyk tetap menjadi figur publik penting dalam kampanye perdamaian Ukraina, bersama mantan petinju Wladimir dan Vitali Klitschko.

Kini, Usyk yang memegang gelar juara WBA (Super), WBO, dan WBC, dijadwalkan bertanding melawan petinju Inggris Daniel Dubois pada 19 Juli di Stadion Wembley, London. Pertarungan ini merupakan laga ulang dari pertemuan mereka pada Agustus 2023, yang dimenangkan Usyk lewat kemenangan KO pada ronde kesembilan.

Jika kembali menang, Usyk berpeluang menjadi juara kelas berat tak terkalahkan untuk kedua kalinya. Namun jika Dubois menang, ia akan menjadi orang Inggris pertama yang menyapu bersih keempat gelar dunia kelas berat.***

KlikWartaku.Com Gak Cuma Cepat Tapi Tepat

Homepage
Bagikan:

Iklan