Waduh, Impor Kalbar Melonjak 157 Persen

KLIK WARTAKU – Impor Kalimantan Barat pada Agustus 2025 melonjak drastis hingga 157,46 persen, mencapai USD112,28 juta dari sebelumnya hanya USD43,61 juta di Juli. Lonjakan ini membuat surplus perdagangan Kalbar memang masih terjaga, tapi lebih tipis dibanding bulan-bulan sebelumnya.

Di sisi lain, ekspor tetap menunjukkan tren positif dengan nilai USD179,61 juta atau naik 28,33 persen dari bulan sebelumnya. Kenaikan ekspor ditopang sektor pertambangan, pertanian, dan industri pengolahan. Negara tujuan utama masih didominasi Tiongkok (USD65,25 juta), India (USD29,62 juta), dan Australia (USD27,29 juta).

Barang impor yang masuk ke Kalbar didominasi konsumsi, bahan baku/penolong, dan barang modal. Turki menjadi mitra impor terbesar dengan nilai USD51,01 juta, disusul Tiongkok (USD28,44 juta) dan Australia (USD5,68 juta).

Baca Juga:

Inflasi Kalbar September 2025 Tercatat 0,11 Persen, Pangan Masih Jadi Penekan

Sepanjang setahun terakhir, ekspor Kalbar relatif stabil dengan rekor tertinggi pada Desember 2024 senilai USD230 juta. Sebaliknya, impor justru fluktuatif dan Agustus 2025 menjadi lonjakan terbesar. **

Penulis: Novy Ramadhani

Baca Juga:

Industri Ekspansi, Tapi Produksi Masih Tersendat