klikwartaku.com
Beranda Ekonomi ASEAN Kurangi Dominasi Dolar, Transaksi Mata Uang Lokal Meledak 112%

ASEAN Kurangi Dominasi Dolar, Transaksi Mata Uang Lokal Meledak 112%

Para pejabat bank sentral ASEAN berpose usai Joint ASEAN LCT Campaign di Yogyakarta, 18 September 2025, menegaskan komitmen memperluas transaksi lintas batas dengan mata uang lokal dan mengurangi dominasi dolar AS. (Foto: BI)

KLIK WARTAKU — Gerakan negara-negara ASEAN untuk menendang dominasi dolar AS kian nyata. Hingga Juli 2025, transaksi lintas batas menggunakan mata uang lokal (Local Currency Transaction/LCT) melonjak 112% year-on-year, menembus 14,1 miliar dolar AS ekuivalen, nyaris menyamai total transaksi sepanjang 2024 yang tercatat 16,28 miliar dolar AS.

Deputi Gubernur Bank Indonesia Filianingsih Hendarta menegaskan langkah ini bukan sekadar teknis keuangan, melainkan strategi besar untuk mengurangi ketergantungan pada dolar dan melindungi ekonomi kawasan dari guncangan global.

“Integrasi keuangan ASEAN harus berdiri di atas kekuatan mata uang kita sendiri,” ujarnya dalam Joint ASEAN LCT Campaign di Yogyakarta, Kamis 18 September 2025.

Dukungan keras datang dari Bank of Thailand dan Bank Negara Malaysia. Direktur Departemen Internasional Bank of Thailand Nithiwadee Soontornpoch menilai potensi perdagangan dengan mata uang lokal masih “sangat besar”. Sementara Asisten Gubernur Bank Negara Malaysia Mohamad Ali Iqbal Abdul Khalid menyebut kolaborasi erat antarbank sentral “menjadi katalis pertumbuhan kawasan.”

Sejak kerja sama LCT dimulai pada 2016, pengguna layanan melonjak menjadi rata-rata 7.568 nasabah per bulan pada 2025, dibanding 5.020 per bulan setahun sebelumnya. Harmonisasi LCT Operational Guidelines kini menjadi standar baru, memudahkan negosiasi dan mempercepat integrasi keuangan ASEAN.

Inisiatif ini dinilai krusial untuk memperkuat ketahanan makroekonomi dan mengurangi kerentanan terhadap volatilitas nilai tukar global. ASEAN memberi sinyal tegas: era ketergantungan pada dolar perlahan berakhir. **

Kunjungi Medsos Klikwartaku.com

Klik di sini
Bagikan:

Iklan