10 Profesi Paling Dicari di 2030, Kamu Siap Beradaptasi?
KLIKWARTAKU – Dunia kerja sedang menghadapi transformasi besar-besaran. Munculnya kecerdasan buatan (AI), otomatisasi, dan perkembangan teknologi disruptif membuat banyak profesi lama terancam hilang, namun di sisi lain membuka peluang karier baru yang sebelumnya tak pernah dibayangkan.
Hal ini diungkapkan dalam Future Jobs Report 2025, laporan terbaru yang dirilis oleh World Economic Forum (WEF). Analisis ini melibatkan lebih dari 1.000 perusahaan global dengan total 14 juta tenaga kerja di 22 sektor industri dan 55 negara.
WEF memprediksi bahwa antara tahun 2025 hingga 2030 akan tercipta 170 juta lapangan kerja baru, terutama di sektor berbasis teknologi, energi, dan data. Namun, di waktu yang sama 92 juta pekerjaan akan musnah, terutama profesi yang bersifat repetitif dan mudah digantikan mesin.
Pekerjaan seperti kasir, petugas tiket, hingga pekerja administrasi menjadi yang paling rentan. Sementara itu, profesi berbasis keahlian digital dan teknologi justru semakin dibutuhkan.
Artificial Intelligence (AI) disebut sebagai motor utama perubahan. Tidak hanya mempercepat otomatisasi, AI juga melahirkan profesi baru, mulai dari spesialis data, insinyur kendaraan listrik, hingga desainer pengalaman pengguna (UI/UX).
Selain itu, tren global menuju energi terbarukan, Internet of Things (IoT), dan kendaraan otonom membuat kebutuhan tenaga ahli di bidang teknologi semakin melonjak.
10 Profesi Paling Menjanjikan Hingga 2030
Menurut Future Jobs Report 2025, berikut adalah 10 profesi dengan prospek terbaik hingga tahun 2030:
1. Spesialis Big Data ahli analisis data untuk keputusan bisnis strategis.
2. Insinyur FinTech pengembang blockchain, e-wallet, hingga robo-advisor.
3. Spesialis AI dan Machine Learning perancang sistem AI untuk berbagai industri.
4. Pengembang Software & Aplikasi pencipta aplikasi lintas platform.
5. Spesialis Keamanan Siber pelindung data dan jaringan dari serangan digital.
6. Spesialis Data Warehousing pengelola gudang data skala besar.
7. Spesialis Kendaraan Listrik & Otonom pengembang mobil pintar dan infrastruktur EV.
8. Desainer UI/UX pencipta pengalaman digital yang ramah pengguna.
9. Pengemudi Layanan Pengiriman tetap relevan di era e-commerce.
10. Spesialis IoT (Internet of Things) membangun sistem perangkat pintar yang saling terhubung.
Adaptasi Jadi Kunci Bertahan
Laporan ini menegaskan bahwa masa depan dunia kerja tidak lagi sekadar soal profesi lama yang bertahan atau hilang, melainkan soal kemampuan adaptasi individu. Skill digital, literasi data, serta pembelajaran berkelanjutan menjadi kunci agar tenaga kerja tetap relevan.
“Dunia kerja masa depan bukan untuk mereka yang diam, melainkan untuk mereka yang terus berkembang,” tulis WEF dalam laporannya.
Kunjungi Medsos Klikwartaku.com
Klik di sini