klikwartaku.com
Beranda Internasional Chile Berduka: 4 Pekerja Tambang Tewas, 2 Masih Terjebak di Tambang El Teniente Akibat Gempa

Chile Berduka: 4 Pekerja Tambang Tewas, 2 Masih Terjebak di Tambang El Teniente Akibat Gempa

Empat pekerja tambang tewas dan dua lainnya masih terjebak setelah gempa berkekuatan 4,2 SR mengguncang Tambang El Teniente, Chile. Foto: Tangkapan layer YouTube WION

KLIKWARTAKU — Tragedi mengguncang dunia pertambangan Chile setelah gempa berkekuatan 4,2 Skala Richter menyebabkan runtuhnya terowongan di Tambang El Teniente, tambang tembaga bawah tanah terbesar di dunia. Lokasi tambang berada sekitar 70 kilometer dari ibu kota Santiago.

Perusahaan milik negara, Codelco, mengonfirmasi pada Minggu bahwa empat pekerja telah ditemukan dalam kondisi tak bernyawa. Sementara itu, dua pekerja lainnya masih belum ditemukan dan diduga terjebak di dalam terowongan yang ambruk.

“Prioritas utama kami saat ini adalah menemukan dua pekerja yang masih hilang. Tim penyelamat telah berhasil membersihkan 24 meter jalur yang tertutup reruntuhan,” ujar pernyataan resmi Codelco.

Gempa yang mengguncang wilayah pegunungan Andes tengah tersebut terjadi pada Kamis lalu, ketika para pekerja sedang beroperasi jauh di bawah permukaan tanah. Awalnya dilaporkan satu orang tewas dan lima lainnya terjebak. Identitas dua korban yang telah diketahui adalah Paulo Marín dan Gonzalo Núñez Caroca. Tiga lainnya masih menunggu identifikasi resmi dari pihak berwenang.

Codelco menyatakan duka mendalam atas tragedi ini. “Kami turut merasakan penderitaan yang dirasakan oleh keluarga para korban dan seluruh komunitas,” kata pihak perusahaan.

Upaya penyelamatan terus dilakukan secara intensif menggunakan alat berat guna membuka jalan di terowongan yang runtuh. Meski kondisi di dalam tambang sangat menantang, tim SAR tak menyerah demi menyelamatkan nyawa para pekerja.

Tambang El Teniente dikenal sebagai aset penting dalam industri tembaga global. Dengan letaknya di ketinggian pegunungan Andes, risiko geologis memang menjadi perhatian. Saat ini, otoritas setempat masih menyelidiki apakah gempa yang menyebabkan insiden ini murni akibat aktivitas tektonik atau ada kaitannya dengan aktivitas pertambangan di wilayah tersebut.***

KlikWartaku.Com Gak Cuma Cepat Tapi Tepat

Homepage
Bagikan:

Iklan