Korea Utara Suplai 12 Juta Peluru Artileri ke Rusia, Dukung Perang di Ukraina
KLIKWARTAKU — Ketegangan geopolitik semakin meningkat setelah otoritas intelijen militer Korea Selatan melaporkan bahwa Korea Utara telah menyuplai lebih dari 12 juta peluru artileri kaliber 152 mm kepada Rusia guna mendukung invasi Moskow ke Ukraina.
Laporan ini berasal dari Badan Intelijen Pertahanan (DIA) Kementerian Pertahanan Korea Selatan yang diserahkan kepada seorang anggota parlemen dari partai oposisi utama. Dalam laporan tersebut, disebutkan bahwa Korea Utara telah mengirim sekitar 28.000 kontainer berisi senjata dan peluru artileri sejak tahun lalu.
“Jika dihitung berdasarkan jumlah peluru kaliber 152 mm, jumlah total suplai diperkirakan telah melampaui 12 juta butir,” ungkap pihak DIA dalam laporan resminya.
Baca Juga:
Tak hanya itu, sejak Oktober 2024, Korea Utara juga diketahui telah mengirim sekitar 13.000 personel militer ke Rusia untuk mendukung operasi militer di medan perang Ukraina.
Badan intelijen Korea Selatan juga memperkirakan adanya pengiriman tambahan pasukan Korea Utara ke Rusia pada bulan Juli atau Agustus 2025. Media Rusia bahkan melaporkan bahwa sekitar 5.000 pekerja konstruksi militer dan 1.000 teknisi sapper (penjinak ranjau) asal Korea Utara akan dikerahkan ke wilayah Kursk untuk membantu rekonstruksi infrastruktur yang rusak akibat perang.
Dukungan Korea Utara ini menambah kekhawatiran komunitas internasional mengenai potensi perluasan konflik dan kolaborasi militer lintas batas antara negara-negara berideologi otoriter.
Baca Juga:
Sejauh ini, baik Pyongyang maupun Moskow belum memberikan pernyataan resmi menanggapi laporan ini. Namun pengiriman senjata dan personel tersebut menjadi indikasi nyata dari semakin eratnya hubungan militer antara kedua negara yang menghadapi tekanan berat dari Barat.***
KlikWartaku.Com Gak Cuma Cepat Tapi Tepat
HomepageArtikel Terkait
