Kemendag Dorong Ketahanan Perdagangan Hadapi Tarif Trump dan Disrupsi Global
KLIK WARTAKU – Kementerian Perdagangan melalui Badan Kebijakan Perdagangan (BKPerdag) menggelar Diseminasi Hasil Analisis ke-1 Tahun 2025 dengan mengangkat tema “Membangun Ketahanan Perdagangan Nasional di Tengah Disrupsi Global dan Geopolitik”, Selasa (8/7), di kantor Kemendag, Jakarta.
Acara ini dibuka oleh Kepala BKPerdag, Rusmin Amin, dan dihadiri lebih dari 100 peserta dari berbagai kementerian, lembaga, hingga asosiasi industri.
Diseminasi ini menjadi ajang strategis untuk menyebarluaskan hasil analisis kebijakan perdagangan yang diharapkan bisa menjadi acuan lintas sektor dalam merespons tantangan perdagangan global yang kian kompleks.
Baca Juga:
Rusmin menegaskan pentingnya sinergi dalam memperkuat ketahanan ekonomi nasional. “Kami mendorong kebijakan yang adaptif terhadap dinamika global, termasuk dampak kebijakan tarif Trump dan potensi disrupsi geopolitik di kawasan,” ujarnya.
Setidaknya terdapat enam hasil analisis yang dipaparkan dalam forum ini. Di antaranya:
-
Penguatan ekspor perikanan ke pasar global sebagai langkah mitigatif terhadap kebijakan tarif proteksionis AS,
Baca Juga:
-
Analisis kebijakan penyedia jasa virtual office untuk mendorong kepastian hukum dan kemudahan berusaha,
-
Tinjauan daya saing produk tekstil dan produk tekstil (TPT) Indonesia di tengah tekanan ekonomi global.
Sejumlah narasumber turut hadir membedah hasil analisis, termasuk Riffa Utama (Analis Perdagangan Ahli Muda), Dian Dwi Laksani (Analis Kebijakan Ahli Madya), dan Retno Ariyanti Pratiwi (Statistisi Ahli Pertama), dengan moderator Kunardhi Saroso.
Baca Juga:
Sementara itu, Direktur Ekspor Produk Industri dan Pertambangan Kemendag, Andri Gilang Nugraha, serta Sekretaris BKPerdag, M. Suaib Sulaiman, juga tampak hadir mendukung kegiatan yang bertujuan memperkuat basis kebijakan perdagangan nasional berbasis data dan analisis mutakhir.
Baca Juga:
KlikWartaku.Com Gak Cuma Cepat Tapi Tepat
HomepageArtikel Terkait
